02 September 2009

Gempa Bumi di Tasikmalaya, Jawa Barat

Kuliah telah usai, sekitar pukul 3 sore gw menuju mushola FIB UI untuk menunggu waktu ashar. Cuaca memang sedikit mendung namun cahaya matahari masih sanggup menembus gumpalan awan putih kehitam-hitaman. Pada saat gw udah sampai di mushola, gw mendengar ada yang memanggil, eh ternyata makhluk yang saya kenal alias my friend. Yaudah, kita ngobrol kan. Gw berdiri en teman gw duduk di pelataran Mushola. Lagi asik-asiknya ngobrol, tiba-tiba gw merasa badan gw goyang, cukup kenceng goyangannya!!! Aura Kasih lewat!!!! Gw belum sadar kalau itu gempa, eh pas keduakalinya lebih kencang dari yang pertama, lagsung teman gw bilang "eh gempa, gempa!!!" di berdiri ngejauhin mushola, gw langsung ngejauhin mushola juga. Trus pada rame kan tuh, anak-anak di Kansas (Kantin Sastra) sama mushola en gedung-gedung lainnya pada keluar gw lihat. Gw sendiri langsung sadar kalau itu goyangan akibat gempa. Gile brur! Benar-benar kencang banget. Selidik punya selidik, ternyata itu gempa yang berpusat Di daerah Tasikmalaya, nih gw copy dari www.tvone.co.id:

"Tasikmalaya Diguncang Gempa 7,3 Skala Richter, pada pukul 14.55 WIB. Lokasinya 142 kilometer barat daya Tasikmalaya, Jawa Barat, pada kedalaman 30 km. Gempa tersebut berpotensi tsunami.

Menurut laporan kontributor tvOne, kondisi di Tasikmalaya banyak rumah rusak dan beberapa jalan aspalnya terbelah. Warga berhamburan keluar rumah, dan umumnya berkumpul di jalan raya.

Getaran gempa terasa cukup keras di Jakarta, Jawa Barat selatan, Jawa Tengah Selatan, dan Yogyakarta. Pihak BMKG mengingatkanakan adanya gempa susulan, dan diimbau warga di tepi pantai selatan untuk waspada mengingat gempa tersebut berpotensi tsunami."



Nah, tuh dia pusat gempanya. Mungkin ini adalah peringatan dari yang empunya alam semesta, yaitu Allah SWT yang tak pernah tidur dan selalu mengawasi gerak-gerik kita. Makanya, kita sebagai manusia jangan suka berbuat kerusakan di muka bumi ini dan jangan juga kita melupakan serta mengacuhkan perintahnya. Siapa bilang bencana hanya terjadi di daerah lain, Jakarta Raya juga bisa hancur luluh lantah brur!!! Makanya pada tobat dan di bulan ramadhan ini, perbanyaklah amal ibadah, biar dosa-dosa kita yang bejibun juga bisa terhapus...


"Kematian sangat dekat dengan kehidupan sedangkan kehidupan sangat dekat dengan kematian" -Dik D.F.-

sumber: www.tvone.co.id



0 comments:

Post a Comment